Title: Nyao Pulang Ka Badan [nyawa yang kembali
ketubuh
Author: Spartax69
Gendre: Romance
Rating: PG
Disclaimers: Songfic ini
terinspirasi dari lagu minang (red; lagu dari padang, sumatera barat)
yaitu nyao pulang ka badan – ratu
sikumbang.
Tapi ceritanya murni dari kepala saia yang mulai eror
XDD
So stop plagiatisme!!
NB: Bagi yang nga ngerti sama lagunya, nga usah
dipikirin baca aja tulisan fanficnya itu sudah maksud dari lagunya ^_^
So enjoy mina san ^_^)/~
Mungkin dek untuang nan indak ado
Ba urak raso jalinan cinto
Kini lah lamo maso balalu
Lah habih lah hilang rindu
Kini lah lamo maso balalu
Lah habih lah hilang rindu
Ba urak raso jalinan cinto
Kini lah lamo maso balalu
Lah habih lah hilang rindu
Kini lah lamo maso balalu
Lah habih lah hilang rindu
Mungkin
ruki adalah salah satu orang yang merasa dirinya kurang beruntung.yah kurang
beruntung. Karna kisah cintanya yang dulu berkhir begitu saja. Jika boleh jujur
saat itu ruki masih mencintai orang itu. Tapi ruki tak mungkin menahan orang
itu untuk pergi meraih cita citanya. Ia merasa tidak punya hak untuk melakukan
itu.
Padahal tanpa ia sadari orang itu sebenarnya ingin
ruki menahan kepergiannya saat itu
Yah, semuanya memang sudah belalu begitu lama.
4th…
Ruki pun sudah merasa atau berusaha merasa rasa
sukanya pada orang itu sudah berakhir, ia juga tak lagi merindukan sosok
jangkung berambut pirang itu.
Ndak di sangajo kito batamu
Dingin badan ko taraso kaku
Den jawek salam mato balinang
Dunia taraso baguncang
Den jawek salam mato balinang
Dunia taraso baguncang
liriklaguminang.blogspot.com
siang itu ruki baru saja keluar
dari sebuah toko buku, dengan sebuah plastik putih yang berisi beberapa komik
incarannya, dia berjalan menjauhi toko buku itu sambil sesekali bersenandung
kecil.
“ruki…”
Panggil suara berat
dari arah belakang, tepat setelah ruki melewati sebuah toko pakaian.
Ruki menoleh dan saat
itu juga ia merasa dunianya berputar begitu cepat, nafasnya tercekat. Orang itu…
Orang yang sudah 4th
menghilang dari kehidupannya.
Rambut pirang itu,
mata sipit yang tajam itu dan kain yang bertengger di hidungnya itu.
Reita..
Sungguh ruki ingin
sekali menghambur kepelukan ‘mantan kekasihnya itu’ tapi itu tidak mungkin lagi
ia lakukan. Apa yang akan di pikirkan reita jika ia melakukan hal konyol
seperti itu?
“hai ru, lama tidak
bertemu. Bagaimana kabar mu?” sapa reita ramah masih sama seperti dulu
“h-hai rei…
Aku b-baik” benar benar ruki ingin mengis sekarang, rindu
yang ia kubur paksa dalam hatinya kini kembali bangkit. Ruki bingung harus
bersikap seperti apa di didepan ‘mantan kekasihnya’ ini. sebenarnya mereka
masih bisa dibilang kekasih, karna tidak ada kata ‘putus’ yang mereka ucapkan
dulu.
Hanya waktu yang
membuat mereka merasa kalau hubungan mereka sudah berakhir.
Benar-benar dua orang
bodoh!
Raso nyao pulang ka badan
Raso iduik aruah nan hilang
Walau barek raso di dado
Lah den kubua carito lamo
Reita kembali…
Sama saja dengan kembalinya setengah nyawa ruki yang
ikut pergi ke inggris kala itu.
Perasaannya yang mati kini terasa hidup kembali. Detak
jantung yang tak normal ini memang hanya akan ada saat ruki bertemu dengan
reita. Itukan alasan ruki tak menjalin hubungan apapun dengan orang lain lagi
selama 4th ini.
Ka dalam den raguak tangih
Di lua lai galak juo
Kok cinto ndak namuah habih
Den kukuik malah hati ko
Ka dalam den raguak tangih
Di lua lai galak juo
Kok cinto ndak namuah habih
Den kukuik malah hati ko
Ruki berusaha keras menahan air matanya dengan
memaksakan senyuman manisnya.
Tapi itu tidak akan menipu reita dengan mudah. Ruki
bodoh! Memang reita itu orang yang baru dia kenal sehari dua hari?
Reita tau apa yang sedang di rasakan ruki saat ini,
karna ia juga merasakan hal itu sekarang.
“aku sangat merindukan mu ruki” kalimat itu
menghancurkan semua pikiran ruki untuk melupakannya cintanya pada reita ‘mantan
kesasih’ yang kembali menjadi bagian dari dirinya itu.
Hanya karna pemikiran bodoh mereka berdua selama ini,
membuat mereka harus terpisah selama 4th ini, benar-benar bodoh!
Dan tanpa member jawaban, ruki langsung menghambur
dalam pelukan hangat yang sanagt ia rindukan itu, dan itu tentu saja sudah
lebih dari jawaban untuk reita…
OWARI